Laman

Thursday 1 November 2012

Abu Ma'bad dan RASUL SAW.

Banyak buku sirah dan hadist yang menulis tentang singgahnya rasulullah bersama para sahabat di kemah Ummu Ma’bad mwinta jamuan. Ummu Ma’bad menolak dengan beralasan bahwa ia tidak akan meiliki makanan kecuali seekor kambing kurus yang tidak mengeluarkan air susu. Rasulullah lantas memeganh kambing itu dan mengusap tetek kambing dengan tangannya sambil berdoa. Kemudian  beliau memeras susunya ke dalam sebuah bejana sampai busabnya timpah ruah. Semuanay bisa minum susu itu. Namun semua riwayat mengenai hal ini derajatnya dha’if atau lemah, kecuali yang diriwayatkan dari jalan sahabat bernama Qais bin Nu’man sebagai berikut :

            Ketika Rasulullah dan Abu Bakar bertolak secara sembunyi-sembunyi (hijrah dari mekkah) keduanya mampir di kediaman Abu Ma’bad, “Demi Allah kami tidak memiliki kambing. Semua kambing kami sedang hamil, sehingga tidak ada susu yang tersisa untuk kami.”
            “Bagaimana dengan kambing itu?” Tanya rasul aw..
Abu Ma’bad membawa kambing itu. Rasulullah berdoa memohon berkah kambing itu. Kemudian beliau memerah susu dan memasukannya ke dalam satu gelas beasar. Kemudian mereka minum.
            Abu Ma’bad bertanya, “Andakah yang dikatakan oleh orang Quraisy sebagai orang yang telah berp[indah agama?”
“Memang mereka mengatakan demikian”, jawab .rasul.
            Abu Ma’bad berkata, “Aku bersaksi bahwa apa yang Anda bawa adalah kebenaran, Aku akan mengikutimu “
            Beliau berkata, “ Jangan dulu , nanti saja bila kamu telah mendapatkan kemenangan”.
Abu Ma’bad: “Aku akan menyusulmu nanti.”
Artinya , ia akan menyusul beliu jika beliau telah meraib kemenangan di madinah.

No comments:

Post a Comment